Indonesia berdiri berasaskan pancasila sebagai pondasi utama bangsa, namun mengapa masih saja ada beberapa rakyat Indonesia selalu berupaya ingin mengganti pondasi Negara kita ? apakah mereka tersakiti karenanya ? pertanyaan ini terus saja berputar dalam benak saya, kita memang mempunyai pemikiran kita masing – masing mengenai ideologi yang menurut kita cocok dengan Indonesia namun pancasila sudah menjadi ketetapan berbangsa dan bernegara yang bersifat mutlak serta tidak bisa diganggu gugat lagi. 

Akhir – akhir ini kita banyak menjumpai permasalahan yang terjadi akibat ketidakpahaman rakyat terhadap pancasila, hal ini dimulai dengan pemilihan presiden ( Pilpres ) yang terlalu memacu emosi serta bersifat sangat tendensius, rakyat tidak akan terpancing emosinya jika tidak ada bara api yang menyulut seperti kata pepatah “ Tidak akan ada asap kalo tidak ada api “, akar permasalahan yang kita hadapi sebelum dan sesudah pilpres ialah pernyataan sikap seorang potikus atau pejabat negara yang sangat tendensius dan memaksakan kehendak untuk memilih calon yang didukungnya serta pengaruh media social yang mudah terjangkau oleh banyak kalangan membuatnya semakin panas.

Sebagai rakyat Indonesia yang cerdas sudah selayaknya kita tidak terpancing oleh pernyataan – pernyataan kontroversi yang dilontarkan oleh pejabat Negara atau bisa saja orang terdekat kita yang sangat fanatik terhadap calon yang didukungnya, jika saja pancasila sudah tertanam di hati dan pikiran masyarakat mungkin hal yang demikian dapat terelakkan dengan asumsi kita harus menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.

Kita perlu memahami apa makna yang terkandung dalam pancasila serta pengamalan dalam kehidupan sehari – hari tentunya. Miris jika kita melihat pemuda di era milenial sekarang banyak yang memandang pancasila sebelah mata padahal jika kita menilik lebih dalam isi dari nilai – nilai yang terkandung dalam pancasila sangat kaya akan moral kehidupan yang madani, jadi mari dari sekarang kita pelajari lebih dalam nilai yang terkandung dalam pancasila serta berusaha untuk mengamalkannya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, jangan hanya mempelajarinya semata karena ingin mendapatkan nilai, cobalah berfikir lebih jauh tentang pancasila.