Bagaimana suara gemercik air di atap rumahmu? Masihkah nada-nada yang sayup kudengar itu membawa kesedihanmu kembali? Lampu rumah mulai klise Cahayanya kian menyusut Tuk menampakkan sudut demi sudut rumahmu . Duduk dan bersenda ria sepanjang hari menyerukanku tuk kembali Menyusuri setiap jengkal ruangan Yang pernah kujadikan tempat persinggahan di kala ku terpuruk Kini, ia telah berubah semenjak kutinggal pergi untuk waktu yang lama Tak lagi kurasakan hangatnya percakapan Potretmu pun mulai memudar Tergerus waktu . Ku ingin Kembali.

Nusantara terkenal akan rempah-rempah yang berkualitas di kancah internasional, hal ini dikuatkan dengan banyaknya bangsa Eropa yang menjejaki bumi Nusantara pada abad ke 15 hingga abad ke 18 awal diantaranya Portugis, Spanyol, Belanda, Prancis dan Inggris dalam misi pencarian rempah-rempah, sejak kedatangan bangsa eropa ke Indonesia rempah mulai banyak diminati oleh penduduk dunia karena perdagangannya yang luas pada era itu. Menurut Duke et. al rempah adalah tanaman bibit kering yang terdiri dari bagian batang, daun, kulit kayu, umbi, rimpang, akar, biji, bunga

Dilansir dari laman Wikipedia.id menyebutkan bahwa ucapan kebencian atau ujaran kebencian (Inggris: hate speech) adalah tindakan komunikasi yang dilakukan oleh suatu individu atau kelompok dalam bentuk provokasi, hasutan, ataupun hinaan kepada individu atau kelompok yang lain dalam hal berbagai aspek seperti ras, warna kulit, etnis, gender, cacat[1], orientasi seksual[2], kewarganegaraan, agama, dan lain-lain. Masyarakat Indonesia kerap kali melontarkan kata-kata yang tidak pantas diucapkan baik itu melalui media sosial maupun secara langsung atau face to face, hal ini dapat memicu berbagai konflik terjadi apalagi

Setiap orang tua memiliki cara berbeda alam mendidik anak, biasanya orang tua akan mengajarkan apa yang kakek dan nenek kita ajarakan kepada orang tua kita. Hal ini menjadi tradisi turun temurun dan menjadi akar permasalahan banyak anak dalam pertumbuhannya hingga dewasa, orang tua cenderung akan menyamaratakan cara mendidik anak-anak mereka dalam satu bidang yang sama.Pada dasarnya setiap anak yang lahir memiliki minat dan bakat yang berbeda walaupun lahir dari orang tua yang sama.Penyamarataan ini harus kita garisbawahi dimana akan timbul ketimpangan dalam pertumbuhan

Senin itu kita bertemu di pelantaran rumahmu, cuacanya panas terik dan dirimu keluar. Itulah kali pertama ku lihat dirimu, senyum semringah raut kebahagiaan tampak mesra menempel denganmu. Karena kebiasaanku berkendara, aku tidak terbiasa berbincang selama perjalanan, jadinya selama perjalanan hanya diam.Sebenarnya hari itu aku tidak tau mau kemana kubawa dia jalan, berangsur waktu aku hanya memikirkan warung kopi yang sering kukunjungi semasa kuliah. Sesaat setelah kami duduk aku bingung gimana mulai pembicaraan, aku yang kaku orangnya karena ketemu orang baru, dia pun juga
Day 1Sore sudah mulai meredup, arlojiku juga sudah menunjukan pukul 16.15 tepat disaat aku sedang mengikuti sebuah acara pelepasan untuk menuju gerbong perjalanan yang jauh.Mataku sudah tak lagi bisa menahan kantuk setelah seharian perjalan dari Pontianak ke Jakarta. Momen yang sudah kutunggu sejak lama untuk mengikuti kegiatan di luar tempat tinggalku hingga tercapailah hari ini. Hari dimana aku mengikuti Peace Train Indonesia yang ke -11, lelah ku selama perjalanan terbayar dengan menikmati setiap detil perjalanan yang kuabadikan di kameraku.Semoga esok hari aku mendapatkan